Review Komponen Elektronik Fotolistrik pada Mesin Produksi

Penjelasan dan penjelasan fotolistrik

Efek fotolistrik mengacu pada apa yang terjadi ketika elektron dipancarkan oleh bahan yang telah menyerap radiasi elektromagnetik. Fisikawan Albert Einstein adalah orang pertama yang menggambarkan efek penuh dan menerima penghargaan Nobel untuk karyanya. Apa efek fotolistrik? Cahaya dengan energi melalui beberapa titik dapat digunakan untuk menyetor elektron, melepaskan permukaan bahan bakar padat, sesuai dengan ilmu ilmiah. Setiap titik bersinar, disebut foton, bertabrakan dengan elektron dan menggunakan bagian dari energinya ke elektron bebas. Sisa energi foton ditransfer ke muatan negatif gratis, yang disebut Photolektron. Memahami cara kerjanya sensor S5-5-A2-32 Datalogic untuk merevolusi obat-obatan lanjut. Pengoperasian efek fotolistrik memberi kita pembukaan pintu "mata listrik", ukuran cahaya yang digunakan dalam fotografi, panel surya dan salinan fotografi.

Penemuan Sebelum Einstein, efeknya diamati oleh para ilmuwan, tetapi mereka adalah gerakan karena mereka tidak sepenuhnya memahami sifat cahaya. Pada akhir 1800-an, fisikawan James Clerk Maxwell di Skotlandia dan Hendrik Lorentz di Belanda menetapkan bahwa cahaya tampak seperti gelombang. Ini disorot dengan melihat bagaimana gelombang cahaya menunjukkan rintangan, difraksi dan difusi, yang umum di semua gelombang (termasuk gelombang dalam air.) Jadi, argumen Einstein pada tahun 1905 bahwa cahaya juga bisa bertahan karena koleksi tambalan itu revolusioner karena tidak sesuai dengan proposisi klasik radiasi elektromagnetik. Para ilmuwan lain telah mengajukan proposal di hadapannya, tetapi Einstein adalah orang pertama yang benar-benar mengungkapkan mengapa mukjizat telah diadopsi dan tuduhan jawaban.

Melalui ilustrasi, Hertz Hertz dari Jerman adalah orang pertama Datalogic Sensor S5-5-A2-32 yang melihat efek fotolistrik, pada tahun 1887. Dia menemukan bahwa jika dia memercayai lampu ultraviolet pada esensi elektroda, ia menurunkan tegangan tamu untuk membuat transfer splash di belakang elektroda , menurut para astronom Inggris. David Cher.Juga pada tahun 1899 di Inggris, J.J. Thompson menunjukkan bahwa sinar ultraviolet pada permukaan bensin menyebabkan ejeksi elektron. Ukuran kuantitatif dari efek fotolistrik datang pada tahun 1902, dengan karya Philipp Lenard (mantan asisten Hertz.) Jelas bahwa cahaya memiliki set listrik, tetapi apa yang terjadi tidak jelas.

Menurut Einstein, cahaya terdiri dari paket kecil, pertama-tama disebut kuantitas, lalu foton. Jumlah poin lebih rendah dari efek fotolistrik dapat dipahami melalui pengalaman studi. Bayangkan marmer di sumur, yang akan menjadi seperti elektron yang dipasang berkeping-keping. Ketika sebuah foton masuk, dia memukul marmer (atau elektron), memberinya cukup energi untuk keluar dari sumur. Ini menjelaskan pergerakan cemberut panas. Sementara Einstein, juga seorang karyawan paten muda di Swiss, menjelaskan bahwa keajaiban pada tahun 1905 dibutuhkan 16 kali lebih banyak untuk Hadiah Nobel yang diberikan kepada pekerjaannya. Ini terjadi setelah fisikawan Amerika, Robert Milikan tidak membenarkan pekerjaan itu, tetapi juga menanamkan hubungan antara salah satu konstanta Einstein dan Constanta Planck. Konstanta pamungkas menggambarkan bagaimana tambalan dan pembengkakan terjadi di dunia yang sangat kecil.

Efek fotokelektrik teoretis lainnya dibuat oleh Arthur Compton pada tahun 1922 (menunjukkan bahwa sinar-X juga dapat diperlakukan seperti foton dan memperoleh Hadiah Nobel pada tahun 1927) dan Ralph Howard Fowler pada tahun 1931 (yang melihat hubungan antara temperatur bensin dan fotolistrik saat ini. Ketika Transaksi Meskipun deskripsi efek fotolistrik tampaknya secara teoritis, banyak operasi praktis pekerjaan mereka banyak. Britannica menjelaskan banyak hal Sel-sel fotolistrik pertama kali digunakan untuk menjelaskan cahaya, gunakan tabung vakum yang berisi katoda, untuk memancarkan Elagu.

sumber : https://alfa.elektrindo.co.id/part/datalogic-sensor-s5-5-a2-32/