Pengertian dan Prinsip Pada Relay

Relay adalah saklar yang dioperasikan secara elektrik. Ini terdiri dari satu set input outstation untuk satu atau beberapa sinyal kontrol, dan satu set operasi kontak outstation. Switch mungkin memiliki sejumlah koneksi dalam beberapa bentuk kontak, sama seperti membuat koneksi, memutuskan koneksi, atau kombinasi.

Hubungan digunakan jika diperlukan untuk mengontrol sirkuit dengan sinyal daya rendah independen, atau di mana beberapa sirkuit harus dikontrol oleh satu sinyal. Relay pertama kali digunakan pada sirkuit telegraf jarak jauh sebagai pengulang sinyal, mereka menyegarkan sinyal yang berasal dari satu sirkuit dengan mengirimkannya ke sirkuit lain. Relay banyak digunakan di pertukaran telepon dan komputer awal untuk melakukan operasi logis. Bentuk tradisional relay menggunakan elektromagnet untuk menutup atau membuka koneksi, tetapi prinsip operasi UL-721Q-R1A-B032 Gruner telah dibangun, mirip dengan relai solid-state yang menggunakan paket semikonduktor untuk kontrol tanpa mengambil akun koridor yang bergerak. Relay dengan karakteristik operasi yang dikalibrasi dan kadang-kadang beberapa gulungan operasi digunakan untuk menutupi sirkuit listrik dari beban atau gangguan; Dalam sistem tenaga listrik ultramodern, fungsi-fungsi ini dilakukan oleh instrumen digital yang masih disebut relay defensif.

Mengunci relay hanya memuat satu palpitasi daya kontrol untuk mengoperasikan sakelar terus menerus. Palpitasi lain diterapkan pada seperangkat kontrol alternatif, atau palpitasi dengan oposisi berlawanan, mengatur ulang sakelar, sementara ketukan berulang dari jenis yang sama tidak memiliki barang. Relay kait glamor berguna dalam operasi ketika daya terputus tidak akan mempengaruhi sirkuit yang dikendalikan oleh relai.

sumber :https://teramitra.com/shop/ul-721q-r1a-b032-gruner/